Wardrobe Philosophy

 



What’s more important, fashion or convenience?

The question is: why not both?
Kenapa harus memilih jika kita bisa berpakaian dengan nyaman sesuai mode yang kita sukai? make your own style. 

Kamu bisa mulai dengan mengenali gaya pribadi kamu sendiri, yaitu gaya berpakaian yang membedakanmu dengan orang lain. Cobalah untuk tidak hanya memilih pakaian berdasarkan apa yang terlihat bagus pada model atau trendi saat ini, padahal tidak nyaman kamu gunakan. Cara terbaik untuk mengasah gaya pribadi kamu adalah dengan melihat item yang sudah kamu miliki sekarang. Perpadukan item yang kamu punya hingga menjadi suatu gaya yang mengidetifikasikan dirimu. Usahakan untuk selalu berpakaian sesuai dengan konteks acara dan tempat.

Wardrobe philosophy adalah salah satu trik yang cocok untuk menentukan gaya berpakaianmu sesuai dengan konteks acara dan tempat. Apa yang seharusnya dipakai, formal atau informal attire?

Kata wardrobe dan philosophy sendiri berasal dari bahasa Inggris yang masing-masing memiliki arti lemari pakaian dan filosofi. Secara harfiah, wardrobe philosophy berarti filosofi lemari pakaian. Adapula istilah wardrobe dalam fotografi. Pengertian wardrobe dalam fotografi adalah busana yang dipakai oleh objek foto. Misalnya, busana prewedding, busana kasual, jas, dan sebagainya. 

Jika pakaian saja kita taruh sesuai dengan tempatnya maka kita juga
harus berpakaian sesuai dengan konteksnya.

Contoh penggunaan wardrobe philosophy adalah menggunakan casual style dalam beberapa keadaan. Casual style atau gaya kasual merupakan salah satu gaya yang selalu menjadi comfort zone untuk kebanyakan orang. Gaya yang satu ini biasanya digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Kunci dari gaya kasual adalah kenyamanan.

1. Kuliah


Pakaian serba putih ini bisa menjadi rekomendasi pakaianmu untuk kuliah, lho! Memakai sweater dengan bawahan jeans dan sepatu kets putih. Simple, but fashionable. Pakaian ini memenuhi syarat gaya kasual. Jangan lupa dilengkapi dengan handbag warna cokelat untuk menaruh barang penting yang kamu bawa ke kampus.

2. Kantor


Usahakan untuk tampil rapi mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki jika kamu ingin pergi ke kantor. Formal and comfy, you can do both! memakai kemeja berwarna gelap, bawahan warna terang dilengkapi sabuk melingkar di pinggang, sepatu hak tinggi, dan tas adalah pilihan yang cocok. 

3. Keluarga


Ketika bersama keluarga kamu bisa memakai pakaian yang lebih informal seperti gambar di atas. Atasan sweater, tetapi kali ini memakai rok bermotif, kaca mata, slingbag cokelat, dan sepatu kets putih. You're stunning!

4. Masyarakat




Gaya kasual untuk hangout bersama teman, why not? Walaupun terkesan sederhana, tetapi perpaduan item di atas sangat bagus untuk kamu gunakan saat bersantai bareng teman. Baju, celana, dan sepatu berwarna putih dengan aksesoris jam tangan. Give simple things a little touch and you'll look cool!

Fashion or convenience, now you can do both!

Wardrobe philosophy akan membantu kamu untuk tampil percaya diri.

Comments

  1. What a good information! Bener banget meskipun pilih pakaian yang nyaman di pakai tapi tetap harus sesuai tempat dan konteksnya dong ~ GREAT JOB SAL❤️ Proud of you! Semangatt terus ya~😆

    ReplyDelete
  2. hello salsa, I've read and seen your Blog, Blog kamu bagus dan keren!! isi dari blog kamu sangat mudah untuk di mengerti :)

    ReplyDelete
  3. wahhh bisa dijadiin inspirasi nihhh

    ReplyDelete
  4. Thank you infonya, Salsa. Bisa banget nih untuk dijadiin inspirasi outfit ke kampus.

    ReplyDelete

Post a Comment